Kamis, 25 Februari 2010

Mercedes-Benz Batik


Pihak PT Mercedes-Benz Indonesia (MBI), selaku inisiator, begitu percaya diri untuk menjadi satu-satunya mobil mewah dengan motif (cat) batik–yang notabene motif kain tradsional asli Indonesia. Sedan mewah yang dibatik tersebut merupakan model terbaru yang dipasarkan MBI.
MBI bukan tanpa alasan untuk melakukannya. Ini terkait dengan program
“Mercedes-Benz Tribute to Indonesia,” yang salah satunya mengangkat tradisi lokal sebagai penghormatan untuk Indonesia, sekaligus peringatan 40 tahun Mercedes-Benz beroperasi di Indonesia.
Bekerja sama dengan Pemerintah Daerah (Pemda) DKI Jakarta, MBI memberikan apresiasi pada batik sebagai salah satu aset nasional. Saat ini, batik merupakan kekayaan budaya Indonesia yang sangat terkenal hingga ke dunia internasional. Inilah yang kemudian ditetapkan UNESCO pada 2 Oktober 2009 untuk Indonesia.
Keren! Begitu kesan setelah menyaksikan Mercedes-Benz C 250 CGI yang dibatik. Mahakarya ini digarap oleh perancang busana batik ternama di Indonesia, Carmanita. Ken­daraan ini akan ditempatkan dalam sebuah lelang di mana sebagian hasil dari lelang tersebut akan disumbangkan kepada lembaga sosial.
Setidaknya 200 tamu turut hadir menyaksikan acara yang mempersembahkan terobosan baru dalam mengomunikasikan kesenian batik. Siapa yang beruntung menjadi pemilik Mercy batik ini, ya?
Mobil ini ditampilkan di hadapan khalayak secara resmi dalam acara yang diadakan di Balai Kota Jakarta, Gubernur Jakarta Fauzi Bowo akan bertindak sebagai tuan rumah dalam rangka penghargaan terhadap Batik Indonesia.

Komitmen MBI
Mercedes-Benz, menurut President & CEO MBI Rudi Borgenheimer, akan memperkuat komitmennya untuk terus berperan dalam mendukung program-program di bidang lingkungan, seni budaya, sosial, dan pendidikan.
Sebelumnya, MBI juga be­kerja sama Pemda Jakarta telah menanam 3.000 pohon trembesi di Jakarta, menggandeng Mercedes-Benz Club Indonesia mengadakan Rally Batavia II yang dikemas khusus dengan mengangkat tema kekayaan budaya Indonesia.
Penanaman pohon trembesi yang dikenal dengan kelebihannya dalam kekuatannya me­nyerap air tanah dan juga berdasarkan penelitian bahwa tanaman itu mampu menyerap 28 ton karbon dioksida dari setiap batangnya dalam satu tahun.
Pohon ini dipercaya merupakan tanaman yang tepat untuk dapat membantu menanggulangi pemanasan global. Acara tersebut berlangsung Minggu (7/2) di seputar Banjir Kanal Barat, Banjir Kanal Timur, dan Tol Sedyatmo yang diberi nama “Mercedes-Benz Green Belt.”
Yang unik, dalam kegiatan itu terlibat sekitar 150 kendaraan Mercedes-Benz dari tahun lawas hingga kendaraan yang baru saja diluncurkan awal tahun ini. Aksi reli ini dimulai dimulai dari Balai Kota Jakarta, mengunjungi tempat-tempat bersejarah yang sarat akan budaya di seputar Jakarta. Peserta mengenakan busana budaya Indonesia.

Sumber: http://www.sinarharapan.co.id/auto-style/berita/read/mercedes-benz-batik-keren/

0 komentar:

Posting Komentar

Contact us

Nama

Email *

Pesan *